Yey.. Sukabumi Punya Jalan Tol

Lebaran kali ini bakal ada yang beda. Khususnya bagi para perantau asal Sukabumi yang bekerja di sekitar Jabodetabek. Setelah lama jatuh bangun pembangunan jalan bebas hambatan antara Bogor, Ciawi, dan Sukabumi, akhirnya tahun ini jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) dibuka secara fungsional selama mudik Lebaran 2018. Dan tentu saja ini akan menjadi salah satu alternatif jalan baru jika hendak pulang kampung ke Sukabumi melalui perjalanan darat (selain kereta api tentunya).

Sejak tanggal 8 Juni 2018 pukul 14.00 WIB, jalan Tol Bocimi resmi dibuka selama mudik 2018, yaitu hingga H+7 hari raya Idul Fitri pada 24 Juni 2018. Hal ini disampaikan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono pada Kamis 7 Juni 2018 saat meninjau kondidi Tol Bocimi Seksi I Ciawi-Cigombong, sepanjang 15,3 km. Selama difungsikan, kendaraan yang boleh melintas hanya kendaraan pribadi dengan batas maksimal 40 km/jam. Selain itu juga dilakukan pengaturan lalu lintas untuk tanggal 8-14 Juni 2018, tol difungsikan bagi kendaraan dari arah Jakarta menuju Sukabumi. Sedangkan untuk tanggal 15-24 Juni 2018, hanya bisa dilewati oleh kendaraan dari arah sebaliknya, Sukabumi menuju Jakarta. Adapun untuk tarif tol, selama masa lebaran ini tidak dikenakan tarif tol sama sekali.
Peninjauan Jalan Tol Bocimi
Ruas Jalan Tol Bocimi

Dengan dibukanya tol fungsional ini, tentu harapannya adalah dapat memperpendek waktu tempuh para pemudik ke Sukabumi tahun ini. Untjk perjalan Ciawi ke Cigombong biasanya menempuh waktu sekitar 1-2 jam, namun dengan dibukanya tol ini, diklaim waktu tempuh bisa dipersingkat hingga menjadi 20 menit saja. Tentu saja ini perkembangan yang bagus. Mengingat selama ini perjalanan Jakarta ke Sukabumi seperti memasuki kawasan angker karena kemacetan yang terjadi. Oleh pihak pengelola, sudah disediakan tiga pintu tol, pintu Tol Ciawi, pintu Tol Cimande/Caringin (km 6+300), dan pintu Tol Cijeruk/Cigombong (km 15+300). Ada juga area istirahat di kilometer 10+700 yang menyediakan parkir kendaraan, toilet, dan mushola.

Tol ini sebenarnya sudah dirancang sejak lama. Namun jatuh bangun di pembangunan karena banyaknya masalah di lapangan. Akhirnya tol Bocimi ini pun dibangun dengan dibagi menjadi 4 bagian. Seksi I sejauh 15,3 km sudah dibuka selama masa mudik Lebaran ini mulai dari Ciawi sampai Cigombong. Lalu dilanjutkan Seksi II mulai Cigombong hingga Cibadak, dengan jarak 11,9 km. Seksi III sejauh 13,7 km dari Cibadak sampai Suksbumi Barat. Lalu tahap terakhir, Seksi IV yang dimulai dari Sukabumi Barat ke Sukabumi Timur yang berjarak 13 km. Total jalan tol Bocimi ini jika sudah selesai akan menjadi sepanjang 54 km, dan diharapkan menjadi salah satu alternatif perjalanan menuju Jawa Barat bagian Selatan. Jika pembangunan tol Bocimi sudah selesai, maka dapat memangkas waktu perjalanan yang semula selama 5 jam, menjadi 1-2 jam saja. 

Semoga Pemerintah dapat terus memantau pembangunan jalan Tol Bocimi ini, sehingga pembangunannya dapat selesai sesuai jadwal, dan dapat digunakan secepatnya. Kita doakan saja dan bantu pantau ya.

Sumber : di sini

Comments

Popular posts from this blog

Kartu Member

Bahasa Serapan...

Modus Penipuan Pembeli Online