Gawai Baru


Di penghujung Q3 dan awal Q4 tahun ini, menjadi bulan yang sangat menarik bagi saya dan juga bagi para pecinta gawai, khususnya ponsel. Kenapa? Karena tercatat beberapa produsen ponsel berlomba merilis ponsel jagoannya masing-masing. Sebut saja di Agustus ada rilis dari ponsel Samsung Galaxy Note8. Di awal September ada rilis ponsel kelas atas dari Sony, Xperia XZ1 dan XZ1 Compact. Lalu dilanjutkan dengan ponsel Apple, yaitu iPhone 8, iPhone 8 Plus, dan iPhone X. Dan yang masih hangat, di bulan Oktober ini sudah diumumkan ponsel anyar dari Google, yaitu Google Pixel 2 Dan Google Pixel 2 XL. Seberapa menariknya ponsel-ponsel tersebut? Yuk kita lihat dari spesifikasi yang ditawarkan. 

Samsung Galaxy Note8 

Layar 6,3" 1440x2960 pixels, Super Amoled 16 juta warna | 12MP Camera I 2160p Video I 64 GB storage, 6GB RAM, Exynos 8895 Octa Core | Android Nougat 7.1.1 | Baterai 3.300 mAh | S-Pen | Sertifikasi IP68 (Dust/Water proof over 1.5 meter and 30 minutes)


Semua orang pasti sudah mengenal ponsel Samsung, khususnya dengan kepopuleran seri Galaxy S dan Galaxy Note-nya. Produsen ponsel asal Korea ini memang sedang menjadi pemimpin pasar Android saat ini. Banyak pengguna memilih Samsung karena kemudahan penggunaan dan mudahnya mencari aksesoris pelengkap lainnya. Agustus lalu, setelah kegagalan seri Galaxy Note7 di tahun sebelumnya, Samsung mengumumkan ponsel Galaxy Note8 yang merupakan penerus jajaran Galaxy Note saat ini.

Samsung Galaxy Note8
Desain ponsel secara garis besar mengambil tipikal dari saudaranya Galaxy S8 menggunakan Infinity Display dengan rasio 18.5:9, namun di Galaxy Note8 dibuat lebih kotak dan terkesan gagah. Perbedaan lainnya tentu dengan tambahan S-Pen yang disematkan di Galaxy Note8, serta ketersediaan kamera ganda di belakang ponsel seri Note terbaru ini. Kamera ganda ini sudah dilengkapi dengan OIS, 2x optical zoom, low light camera, yang disebut dapat menghasilkan foto Portrait yang menawan. Keunggulan ketahanan air dan debu pun saat ini berlaku untuk S-Pen yang digunakan. Ponsel yang didukung prosesor Snapdragon 835 atau Exynos 8895 Octa serta RAM 6 GB, membuat ponsel ini pasti dapat diandalkan. Fitur lain yang menjadi keunggulannya adalah wireless charging, live message, screen of memo, Samsung Dex, serta Bixby Voice untuk layanan asisten personal.

Di Indonesia sendiri ponsel ini sudah tersedia di pasar dengan harga Rp. 12.999.000,-

Sony Xperia XZ1 dan Sony Xperia XZ1 Compact

Layar 5,2" 1080x1920 pixels IPS LCD 16 juta warna | 19 MP Camera | 2160p Video | 64GB storage, 4 GB RAM, Snapdragon 835 Octa Core | Android 8.0 Oreo | Baterai 2.700 mAh | Sertifikasi IP68 (Dust/Water proof over 1.5 meter and 30 minutes) | Slow motion camera 960fps


Layar 4,6" 720x1280 pixels IPS LCD 16 juta warna | 19 MP Camera | 2160p Video | 32GB storage, 4 GB RAM, Snapdragon 835 Octa Core | Android 8.0 Oreo | Baterai 2.700 mAh | Sertifikasi IP65/68 (Dust/Water proof over 1.5 meter and 30 minutes) | Slow motion camera 960fps | 8 MP, 1/4" front-facing ultra wide-angle camera with FOV120


Kepopuleran Sony di dunia perponselan di Indonesia mungkin sudah tidak semegah awal mula Sony hadir di Indonesia. Namun, nampaknya Sony belum menyerah untuk mengeluarkan ponsel kelas atas terbaru. Berbarengan dengan ajang IFA 2017 awal September lalu, Sony Mobile memperkenalkan dua ponsel kelas atas sekaligus, Sony Xperia XZ1 dan Sony Xperia XZ1 Compact.

Sony Xperia XZ1

Sony Xperia XZ1 Compact

Boleh dibilang hanya Sony yang masih mempertahankan desain ponselnya dari masa ke masa. Terlihat sedikit monoton, namun tetap berbalut kualitas yang premium. Kedua ponsel tersebut sama-sama bertenaga Snapdragon 835, memberikan fitur yang berbeda dibanding merek lainnya, seperti fitur Super Slow Motion yang dapat mengambil video lambat hingga 960fps. Lalu keunggulan fitur 3D Creator yang memungkinkan kita memindai objek secara 3D, membagikannya, atau mencetaknya secara 3D. Selain itu fitur kameranya diperkuat dengan teknologi Predictive Capture yang dapat mengambil gambar dengan baik bahkan sebelum kita menekan tombol shutter kamera. Untuk Sony Xperia XZ1 memberikan tampilan layar yang lebih cerah berkat dukungan HDR Display dari Sony's Bravia TV Technologies. Sedangkan Sony Xperia XZ1 Compact diberikan fitur Wide Angle Selfie Camera untuk momen seru bersama teman-teman.

Sony Xperia XZ1 yang berlayar 5.2" sudah dapat dibeli di negara tetangga dengan harga SGD 898 (sekitar Rp. 8.900.000,-), sedangkan Sony Xperia XZ1 Compact dengan layar 4.6" dibandrol dengan harga SGD 668 (sekitar Rp. 6.600.000,-). Namun sayang, penggemar Sony di Indonesia harus gigit jari karena tidak ada kabar mengenai perilisan ponsel tersebut di Indonesia.

Apple iPhone 8 dan Apple iPhone 8 Plus

Layar 4,7" 750x1334 pixels (5,5" 1080x1920 pixels di iPhone 8 Plus) LED-backlit IPS LCD 16 juta warna | 12 MP Camera (Dual 12 MP Camera di iPhone 8 Plus) | 2160p Video | 64/256 GB storage, 2 GB RAM (3 GB RAM di iPhone 8 Plus), Apple A11 Bionic Hexa-core | iOS 11.1 | Baterai 1.821 mAH (2.691 mAH di iPhone 8 Plus) | Sertifikasi IP 67 (Water/Dust resistant up to 1 meter and 30 minutes | Ion-strengthened glass, Olephonic coating | 3D Touch display and home buttton

  

Selanjutnya, berbarengan dengan ulang tahun yang ke 10 produk iPhone, Apple memperkenalkan beberapa perangkat gawai baru seperti Apple Watch 3, iPhone 8, iPhone 8 Plus, dan iPhone X (dibaca: aifon ten). Tidak seperti biasanya, ketika iPhone mengeluarkan seri angka saja, maka penerusnya akan menggunakan tambahan huruf "S" di belakangnya. Namun tahun ini iPhone melewatkan seri "S" untuk iPhone 7, dan langsung dengan iPhone 8 dan iPhone 8 Plus.

Apple iPhone 8 Plus dan Apple iPhone 8

Sekilas tidak ada perbedaan yang berarti antara iPhone 7 dan iPhone 8 ini. Namun jika diperhatikan, saat ini iPhone 8 diberi tambahan lapisan kaca yang diklaim sebagai lapisan kaca paling tahan lama. Namun begitu penambahan lapisan kaca tersebut juga meningkatkan ketebalan dan berat dari ponsel iPhone 8 dan iPhone 8 Plus. Adapun salah satu fitur yang diunggulkan di kedua seri iPhone terbaru ini adalah teknologi Wireless Charging, yang mana merupakan salah satu fitur yang ditunggu sejak beberapa tahun terakhir. Namun sayang, kita harus membeli tambahan Wireless Charging Pad-nya sendiri jika ingin merasakan fitur tersebut. Fitur lainnya juga yang tak kalah menawan adalah augmented reality, peningkatan foto dalam keadaan minim cahaya, 4K video sampai dengan 60fps, 1080p video slow motion sampai 240fps, Quad-LED Trur Tone flash, Slow Sync flash, serta Live Photo Bounce dan HD Video untuk kamera depan. Tambahan untuk pengguna iPhone 8 Plus memiliki keunggulan foto Portraits, yang mana sudah disematkan beberapa tipe pencahayaannya yang baru. 

Tentu saja kedua ponsel iPhone tersebut masih bisa bertahan di debu dan air, stereo speakers, dan teknologi LTE tercepat. Di iPhone 8 ini pun iPhone memberikan warna baru seperti Space Gray, Silver, dan Gold. iPhone 8 64 GB dibanderol dengan harga SGD 1.148 dan SGD 1.308 untuk iPhone 8 Plus 64 GB.

Apple iPhone X

Layar 5,8" 1125x2436 pixels Super AMOLED 16 juta warna | Dual 12 MP Camera | 2160p Video | 64/256 GB Storage, 3 GB RAM, Apple A11 Bionic Hexa-core | iOS 11.1 | Baterai 2.716 mAh | Sertifikasi IP67 (Water/Dust resistant up to 1 meter and 30 minutes | FaceID | Dolby Vision/HDR10 compliant



Masih di ajang ulang tahun iPhone, yang ditunggu-tunggu sebenarnya adalah peluncuran iPhone X (dibaca: ai-fon-ten), yang merupakan ponsel iPhone generasi selanjutnya. Ponsel ini sudah tidak memiliki tombol Home Button, namun menggunakan pengenalan wajah, disebut dengan FaceID. FaceID merupakan teknologi pengaman ponsel baru yang ditawarkan oleh iPhone. Pengguna sudah tidak usah menggunakan sidik jari untuk membuka ponsel maupun untuk memproteksi Apple Pay, jadi cukup menggunakan pengenalan wajah. Pengenalan wajah ini memberikan jaminan dapat mengenali wajah dengan dandanan apapun dengan rasio 1:1.000.000. Nampaknya akan menjadi pengalaman baru dalam dunia ponsel.

Apple iPhone X

Apple iPhone X

Ponsel iPhone X sendiri memiliki desain diluar pakem seri iPhone 6 hingga 8. Karena tampilan layarnya memenuhi seluruh bagian depan ponsel. Dengan sokongan dual kamera yang dilengkapi OIS, resolusi yang ditawarkan ponsel ini mencapai 12 MP, yang menjamin dapat memberikan hasil foto maksimal. Selain itu fitur unggulan Wide camera, 2x optical zoom, dan Portrait mode dengan Portrait Lighting terbaru selayaknya foto studio. Di sisi video, ponsel ini bisa merekam video resolusi 4K hingga 60fps serta slow motion camera hingga 120fps.

Ponsel yang akan dijual seharga SGD 1.648 ini sudah dirilis 3 November 2017 lalu dan harus menanti untuk kedatangan barangnya karena keterbatasan produk. Jadi masih ada waktu menabung dampai nanti dirilis resmi di Indonesia tahun depan. Semoga!

Google Pixel 2 dan Pixel 2 XL

Layar 5,0" 1080x1920 pixels AMOLED 16 juta warna (Layar 6,0" 1440x2880 pixels P-OLED 16 juta warna di Pixel 2 XL) | 12.2 MP Camera | 2160p Video | 64/128 GB storage, 4 GB RAM, Snapdragon 835 Octa core | Android 8 Oreo | Baterai 2.700 mAh | Sertifikasi IP67 (Water/Dust Resistant up to 1 meter and 30 minutes | Dual stereo speakers | Active Edge squeeze detection 


Ini yang benar-benar membuat saya tertarik. Fitur yang ditawarkan di ponsel Google Pixel 2 maupun Pixel 2 XL sangat menawan. Dengan desain khas Pixel yang minimalis, ponsel ini tampil begitu enak dipandang, dan nampak begitu mudah digunakan. Pixel 2 yang menawarkan 5" display, maupun Pixel 2 XL yang menawarkan 6" display, sama-sama dibekali prosesor yang terbaru, Qualcom Snapdragon 835 dengan grafis Andreno 540. Kamera depan dapat memberikan efek bokeh yang baik. Walau hanya dengan satu kamera.

Google Pixel 2 XL

Google Pixel 2

Fitur lainnya yang tidak kalah menarik seperti High Definition Stereo speakers, Glass alumunium design, Water resistant, 3D Gorilla Glass 5, Fastest fingerprint sensor, serta fitur Active Edge squeeze detection, untuk bantuan Google Assistant.

Belum ada konfirmasi mengenai kehadiran Google Pixel 2 ini di Indonesia, walaupun sudah ada Google Store di Indonesia. Semoga saja bisa segera diluncurkan di Indonesia ya.

Yang saya sebutkan di sini baru sebagian ponsel yang beredar di penghujung tahu 2017 ini. Masih ada beberapa ponsel dari merek Huawei, Vivo, Oppo, dan lain sebagainya. Mana yang kalian pilih? Apakah salah satu ponsel yang saya uraikan di atas ada yang menjadi favorit kamu? Silakan berikan komentarnya ya. Yang pasti, apapun ponsel yang kamu pilih harus bisa memenuhi segala aktivitas kalian sehari-hari. Jangan hanya sebagai pelengkap gaya saja.

Comments

Popular posts from this blog

Kartu Member

Bahasa Serapan...

Modus Penipuan Pembeli Online